Siklus Tanpa Sisa di Arista Montana
Limbah organik dimanfaatkan kembali untuk kebutuhan internal, mulai dari pakan ternak, pupuk alami, hingga bahan dasar pengobatan tradisional. Tantangan lebih besar datang dari limbah anorganik. Alih-alih dibuang keluar kawasan, Arista Montana memilih mengolahnya secara mandiri dengan pendekatan sederhana namun efektif.
Pembakaran Terkendali dengan Sprinkler
Pengelolaan limbah anorganik dilakukan melalui pembakaran terkendali. Metode ini menggunakan panas dan uap air sehingga meminimalkan polusi. Untuk memastikan asap tidak menyebar bebas, digunakan sistem sprinkler yang mampu menangkap partikel sebelum beterbangan ke udara. Lokasi pembakaran pun ditempatkan di tengah hutan konservasi agar karbon yang dihasilkan langsung diserap oleh pepohonan.
Serapan Karbon: Dari Polusi Menjadi Nutrisi
Setiap satu kilogram plastik yang dibakar menghasilkan sekitar 2,9 kilogram karbon. Namun, jumlah itu mampu memberi nutrisi bagi 50 pohon. Dengan ribuan pohon yang tumbuh di kawasan Arista Montana, karbon hasil pembakaran bukanlah ancaman, melainkan tambahan nutrisi penting. Fakta ilmiah menyebutkan bahwa 85% kebutuhan nutrisi tanaman berasal dari karbon. Hal inilah yang membuat sistem ini berjalan selaras dengan siklus alami.
Laboratorium Hidup untuk Pertanian Berkelanjutan
Pengelolaan limbah organik dan anorganik di Arista Montana menjadi bukti nyata bahwa inovasi ramah lingkungan tidak selalu membutuhkan teknologi mahal. Dengan dukungan Yayasan Paseban, kawasan ini tidak hanya menjadi lahan pertanian organik, tetapi juga laboratorium hidup yang mengajarkan bagaimana limbah dapat dikembalikan ke alam tanpa meninggalkan jejak pencemaran.
Arista Montana berhasil membuktikan bahwa pengolahan limbah organik dan anorganik bisa menjadi bagian penting dari pertanian holistik. Dengan sistem pembakaran terkendali, serapan karbon, serta dukungan teknologi sprinkler, kawasan ini menjelma sebagai model pertanian berkelanjutan yang sejalan dengan visi Andy Utama. Mega Mendung kini bukan hanya pusat produksi pangan organik, tetapi juga ikon harmoni antara manusia dan alam.